niih ada cerita lagi tentang keluarga saya.
disini kan saya hanya tinggal bertiga dengan mbak dan nenek saya.
dan otomatis saya ingin perhatian, kasih sayang dan kumpul lagi bersama keluarga tapi rasanya itu tidak mungkin karena kedua orang tua saya tidak berada disini tetapi mereka berada di kota lain, di kota yang sangat jauh dari kota ini.

di umur genap tujuh belas ku ini, saya sering sakit-sakitan, sebulan ini saya hampir sakit tujuh kali tapi alhamdulillah sakitnya hanya lima.
 hampir setiap hari pergi ke Puskesmas hanya untuk memperiksakan ada apa dengan diriku ini ??
kadang saya bertanya-tanya sendiri ,, kenapa saya sering seperti ini dan sepertinya ada yang menjanggal pada diriku ini.

setelah kelima kalinya periksa dan akhirnya dokternya pun menganjurkan saya untuk memeriksakan diri lebih lanjut karena takut ada penyakit yang bersarang di kepala saya.
setelah orang tua saya tahu dengan keadaan ku ini, mereka tiada henti-hentinya menelpon dan mengirimi message kepada saya hanya untuk memperingatkan sudah makankah apa belum .
sebenarnya sih senang di perhatikan seperti ini karena perhatian ini yang saya inginkan.

tetapi saya kadang benci karena terlalu di atur pola makannya.
entah kenapa bisa seperti itu...
tetapi saya bersyukur karena mereka masih sayang dan memperdulikan saya seperti waktu mereka berada di madura biasanya.

semenjak saya sakit ini, banyak sekali orang terdekat saya yang amat sangat perduli kepada saya seperti halnya orang yang hampir meninggal saja.
tapi syukur dahh ,, ketika saya sakit mereka tidak acuh,, tapii ada yang saya benci dari mereka.
mereka sering sekali memaksa saya untuik meminum obat sedangkan obat adalah musuh terbesar saya.
bagaimana caranya meminum obat yang secara jelas-jelas dia adalah musuh terbesar saya.

0 komentar:

Posting Komentar

About this blog

Diberdayakan oleh Blogger.